Kamis, 19 Februari 2015

FENOMENA SEMUT JANTAN (HITAM BERSAYAP) DAN SEMUT CALON RATU (CALTU)

MENGETAHUI TENTANG SEMUT JANTAN & SEMUT CALON RATU Pada bulan-bulan bln11-bln2 atau mendekati musim penghujan seperti ini, semut rangrang yang dibudidayakan akan bertelur dalam jumlah yang lebih banyak, akan tetapi dari beberapa telur yang dihasilkan oleh semut rang-rang akan berubah menjadi semut jantan (hitam bersayap) dan sebagian juga akan menetas menjadi calon ratu (caltu) jika tidak dipanen. Maka kroto akan menetas dan menjadi semut jantan (hitam bersayap) dan semut calon ratu (caltu) anda tidak usah gundah gulana, semua ini bisa diatasi dengan ketelatenan dan sabar. Semut jantan ( hitam bersayap) ini biasanya berukuran normal seukuran semut yang masa hidupnya singkat, setelah mengawini semut ratu maka semut ini akan mati dengan sendirinya. Selain mempunyai tugas utama mengawini semut ratu, semut ini juga bertugas mensurvei lokasi baru yang akan digunakan menjadi tempat bersarang bagi koloni semut lainnya, hanya saja semut jantan ini tidak bisa mencari makan sendiri, makanan sepenuhnya di suplai dari semut pekerja. Sedangkan ciri-ciri dari calon ratu(caltu) atau biasa dikenal dengan moreng tubuhnya lebih besar dan berwarna hijau mempunyai sayap dipunggungnya, masih menunggu seleksi dari para koloni semut untuk menjadi ratu, jika kedua sayap telah patah maka dia telah terpilih seleksi pengangkatan ratu. Sang ratu baru lah yang nantinya akan dilindungi dengan sepenuh hati oleh para koloni semut dengan cara mengerubuti tubuh sang ratu, hal ini bertujuan agar sang ratu terlindung dari bahaya diluar koloni. Cara untuk mengatasi atau menekan terjadinya fenomena semut jantan dan calon ratu yang banyak: kroto dipanen sebelum menjadi semut jantan & calon ratu.untuk mengetahui ciri2 kroto yg akan menjadi semut jantan & calon ratu liat gambar berikut: www.krotosuperpati.blogspot.com no hp:085875349390 (jual bibit semut kroto berkualitas)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar